HumasUPNVJ - Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta (UPNVJ) kembali menorehkan prestasi di ajang Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke-37 pada penutupan yang berlangsung Jumat, 18 Oktober 2024.
UPNVJ berhasil meraih dua penghargaan bergengsi di ajang PIMNAS yang merupakan acara resmi tahunan Pusat Prestasi Nasional, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dalam bidang penalaran untuk memperlombakan karya ilmiah mahasiswa tingkat nasional.
Meski tidak masuk dalam kategori juara utama, prestasi ini menunjukkan bahwa semangat inovasi dan kreativitas mahasiswa UPNVJ terus tumbuh dan memberikan dampak positif di ranah ilmiah nasional.
Dalam kesempatan ini, Axel Putra Bintang Syahkuala Sebayang dari tim PKM KC menjadi Mahasiswa Bertalenta PKM KC-1 berkat proyeknya yang berjudul “Wicara: Upaya Menurunkan Tingkat Kecemasan saat Berbicara di Depan Umum bagi Penderita Glossophobia Berbasis Aplikasi Mobile Menggunakan Large Language Model.”
Proyek ini mendapat apresiasi besar karena memberikan solusi konkret bagi mereka yang menderita glossophobia atau kecemasan berbicara di depan umum, sebuah permasalahan yang sering dihadapi banyak orang.
Kriteria penilaian “Mahasiswa Bertalenta” menekankan kemampuan menjalankan peran, fleksibilitas dalam berpikir, keterbukaan terhadap pengalaman baru, keberanian mengambil risiko, dan kepercayaan diri dalam berkomunikasi.
Selain itu, UPNVJ juga meraih juara kedua pada kategori poster digital PKM-KC melalui karya “TeaGuard: Aplikasi Pendeteksi Hama dan Penyakit pada Tanaman Teh Berbasis Mobile.” Aplikasi inovatif ini diakui atas kontribusinya dalam sektor pertanian, khususnya dalam menjaga kesehatan tanaman teh, yang merupakan salah satu komoditas penting di Indonesia.
Walau UPNVJ tidak menjadi juara umum, keberhasilan ini merupakan pencapaian luar biasa dan bukti bahwa setiap mahasiswa yang telah sampai ke tahap PIMNAS adalah mahasiswa terbaik di bidangnya.
Para mahasiswa telah melalui proses panjang, mulai dari seleksi ketat hingga pengembangan proyek yang inovatif dan aplikatif. Setiap ide yang dibawa ke kompetisi ini memiliki potensi untuk memberikan solusi nyata bagi berbagai masalah yang dihadapi masyarakat.
Dalam kesempatan ini, Catur Nugrahaeni selaku pembina dari Unit Penunjang Akademik (UPA) Pengembangan Karir dan Kewirausahaan (PKK) berpendapat bahwa PIMNAS bukan hanya soal trofi dan gelar, tetapi tentang perjalanan dan pembelajaran yang tak ternilai.
“Setiap peserta yang berhasil sampai ke ajang ini telah membuktikan dedikasi mereka dalam berinovasi dan berkompetisi di tingkat nasional. Mereka adalah pemenang sejati yang siap menjadi pemimpin masa depan dengan ide-ide yang inovatif dan berani,” ucap Catur.
“Selamat kepada UPNVJ atas prestasi yang membanggakan, dan juga kepada Universitas Hasanuddin sebagai Juara Umum PIMNAS ke-37. Semoga semangat kompetisi ini terus menginspirasi mahasiswa di seluruh Indonesia untuk terus berkarya dan berinovasi demi kemajuan bangsa,” harapnya