HumasUPNVJ - Visi menjadi perguruan tinggi unggul berkualitas internasional, inovatif, berdaya saing yang beridentitas bela negara UPN Veteran Jakarta menjadi landasan dan motivasi standarisasi seluruh sivitas akademika secara kelembagaan maupun individu dalam berkontribusi.
Komite Etik Penelitian (KEP) UPN Veteran Jakarta sebagai lembaga independen yang dibentuk tahun 2014 berfungsi meningkatkan kualitas penelitian berstandar internasional saat ini kembali memperoleh sertifikasi rekognisi ke 3 Forum of Ethical Review Committee in Asia and Western Pacific.
Penerimaan sertifikasi rekognisi ke 3 diwakili oleh Dr. Rini Riyantini, M.Si. selaku sekretaris KEP UPNVJ pada acara 23th International Conference and General Assembly SIDCER-FERCAP, 26-29 Nopember 2023 di University Malaya, Kuala Lumpur, Malaysia yang diikuti oleh 477 partisipan dari 18 negara Asia Pasifik.
Sertifikasi rekognisi sebelumnya diperoleh KEP UPNVJ pada tahun 2016 di University of Chulalongkon, Bangkok, Thailand untuk rekognisi ke 1 dan tahun 2019 di University of Science Malaysia, Penang, Malaysia untuk rekognisi ke 2.
Perolehan sertifikasi rekognisi ke 3 menunjukkan konsistensi pengelolaan KEP UPNVJ sesuai standar internasional sekaligus kredibilitas kelembagaan di UPNVJ yang diperlukan sehingga memiliki daya saing. Komite etik di Indonesia yang telah terekognisi FERCAP sebanyak 17 yaitu komite etik baik yang ada di perguruan tinggi maupun di rumah sakit.
Perkembangan KEP UPNVJ terlihat dari jumlah, kualifikasi serta pengelolaan protokol. Jumlah protokol yang dikelola saat ini mencapai 600 protokol, dengan area kajian multi disiplin keilmuan serta sistem pengelolaan online. Layanan dilakukan untuk peneliti internal maupun eksternal, dengan kualifikasi reviuwer tersertifikasi dalam dan luar negeri baik medical maupun non medical.