HumasUPNVJ - Tujuan Pendidikan Nasional dalam Undang-undang No. 20 Tahun 2003 pasal 1 ayat 1  menyebutkan bahwa “Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara, melihat tujuan pendidikan nasional itu sendiri, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta tidak henti-hentinya terus mewujudkan tujuan Pendidikan nasional agar bisa dicapai dengan baik. Sama dengan kegiatan minggu lalu, Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu UPNVJ kembali menggelar Trainer of Training Bela Negara yang diselenggarakan melalui platform zoom meeting dan di hadiri sebanyak kurang lebih 80 dosen MKWU yang menjadi peserta, berasal dari tiga UPN Veteran (UPN Veteran Jakarta, UPN Veteran Jawa Timur dan UPN Veteran Yogyakarta), Senin 12 Juli 2021.

Erna Hernawati selaku Rektor UPNVJ mengawali kegiatan dengan memberikan sambutan sekaligus arahan kepada seluruh peserta webinar, “Acara atau kegiatan TOT Bela Negara ini bukan semata-semata untuk mengetahui tentang apa itu bela negara, karena saya sendiri meyakini bahwa bapak ibu para dosen semuanya sudah sangat mumpuni dalam bidang keilmuan terkait MKWU ini, tetapi bagaimana agar konsep bela negara ini dapat di transfer dengan baik dan efektif kepada mahasiswa-mahasiswi kita sesuai dengan tujuan Pendidikan nasional yang ada”. Tuturnya

UPNVJ menghadirkan Letnan Jenderal TNI Purnawirawan Agus Widjoyo selaku Gubernur Lemhanas RI yang kemudian menjelaskan materi terkait Nilai-nilai Bela Negara. Dalam paparannya, Agus membahas mengenai arti bela negara sesuai dengan yang Presiden RI telah sampaikan, “Bela Negara memiliki spektrum yang sangat luas diberbagai bidang kehidupan, mulai dari politik, ekonomi, sosial dan budaya. Bela Negara bisa dilakukan oleh setiap warga negara yang diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari sesuai dengan peran dan profesinya”. Jelasnya

Lebih lanjut, Letnan Jend. Agus menjelaskan bahwa Bela Negara bukan hanya tugas tentara melainkan tugas seluruh warga negara, bela negara merupakan gagasan yang berlingkup nasional dan bermuara pada upaya untuk mencintai tanah air.

“Bela Negara tidak hanya memakai senjata: Fikiran cerdas di semua sektor dan semua lini dalam rangka menjaga kedaulatan, martabat dan harga diri bangsa lebih tajam daripada hanya mengandalkan senjata”. Lanjutnya

“Bela Negara dimulai dengan memupuk kecintaan kepada negara”, tutupnya.

Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan tanya jawab serta diskusi.