HumasUPNVJ - Permata Sari merupakan program pertukaran mahasiswa secara daring (dalam jaringan) yang diselenggarakan oleh Badan Kerja Sama Perguruan Tinggi Negeri (BKS-PTN) Wilayah Barat yang diikuti oleh 37 Perguruan Tinggi peserta.
Program ini diselenggarakan sebagai bentuk implementasi kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang memberikan hak belajar tiga semester kepada mahasiswa-mahasiswi untuk belajar diluar program studi. Dengan adanya hal ini, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta menyelenggarakan sosialisasi secara daring yang diikuti sebanyak 200 lebih peserta terdiri dari wakil dekan bidang kemahasiswaan dan kerja sama dan mahasiswa-mahasiswi UPNVJ. (14/1)
Dewanto Samodro selaku humas Permata Sari UPNVJ memberikan informasi terkait Permata Sari diawal kegiatan, “Permata Sari ini tergabung dengan BKS PTN yang merupakan program dari MBKM, untuk teman-teman yang duduk di semester 4 bisa mengikuti program ini, selain UPNVJ, ada 33 Perguruan Tinggi lainnya juga”, ucap Dewanto
Wakil Rektor Bidang Akademik UPNVJ, Anter Venus sebagai narasumber menjelaskan banyak hal terkait Permata Sari, dimulai dari proses pendaftaran, tujuan dan juga mekanisme pelaksanaan dari program ini, “Program Permata Sari ini dibentuk sesuai dengan kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi, tujuan program ini dilaksanakan untuk penguatan kompetensi dan perluasan pengalaman belajar mahasiswa dengan merasakan studi di Perguruan Tinggi lain, penguatan rasa kebangsaan dan cinta tanah air melalui interaksi antar budaya diantara peserta, dan mengembangkan jejaring serta kolaborasi diantara mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di tanah air”, jelasnya
“Top 5 PTN Jumlah peserta outbond Permata Sari 2021, Universitas Brawijaya dengan jumlah peserta outbond 339, UPNVJ 241 peserta, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa 212 peserta, Universitas Negeri Jakarta 185 peserta dan Universitas Maritim Raja Ali Haji sebanyak 145 peserta”, lanjut Venus
Diakhir sesinya, Venus memberikan pesan kepada seluruh peserta agar bisa menggunakan peluang yang ada, “Sebagai mahasiswa yang baik harus bisa selalu mengambil dan menggunakan peluang yang ada, memiliki banyak pengalaman dan selalu improvement”, tutupnya.