Courtessy Call di Kantor Wali Kota Bandung Ajarkan Mahasiswa Pertukaran Seputar Kebudayaan dan Keragaman Kota Bandung

Humas UPNVJ – Bersama dengan mahasiswa asing yang tengah menjalani program belajar dan program magang di UPN “Veteran” Jakarta (UPNVJ), pada 3 Maret 2023 dilakukan kunjungan ke Kantor Wali Kota Bandung untuk melaksanakan Courtesy Call bersama pihak kerja sama dan pariwisata kota bandung. Kunjungan ini merupakan acara lanjutan setelah kemarin UPNVJ membawa enam mahasiswa Ablai Khan University dan dua mahasiswa Walailak University ke Universitas Padjajaran dan Universitas Pasundan untuk melakukan dialog pertukaran budaya.

Pada dasarnya kunjungan ini juga bertujuan sebagai ajang edukasi kebudayaan dan keragaman kota setempat kepada mahasiswa asing. Pemerintah Kota Bandung membagikan informasi mulai dari keadaan geografis Kota Bandung hingga budaya kulinernya yang turut menjadi daya Tarik wisatawan baik domestik maupun mancanegara.

Tidak ketinggalan, dibeberkan pula tentang optimalisasi sektor ekonomi daerah setempat melalui kunjungan turis dan ekonomi kreatif. Kota Bandung memiliki kebijakan dalam mengurangi sampah melalui minimalisasi penggunaan limbah serta pemanfaatan dan pengolahan kembali limbah sisa produksi. Program ini tentunya membantu meningkatkan perekonomian masyarakat setempat.

UMKM Bandung memiliki tujuan dalam menunjang ekonomi dan telah menjadi upaya pemulihan ekonomi pasca wabah Covid-19. Dalam tata Kelola pembangunan kota, Bandung menjunjung penggunaan sistem smart city yang mengusung tema smart living bagi warganya.

bandung_2.jpg

Kunjungan ini menghasilkan informasi bahwa melalui program sister city dijalin banyak kerjama oleh Kota Bandung dengan kota-kota di beberapa negara lain seperti Jepang, China, Amerika Serikat, Filipina, Jerman, Belgium, Australia, dan lainnya.

Sebagai informasi kepada mahasiswa pertukaran, pihak pariwasata Kota Bandung yang hadir di sana memberikan beberapa rekomendasi tempat wisata alam yang paling populer di Kota Bandung. Menurutnya, destinasi wisata yang paling populer adalah daerah Ujung Berung dan Pasir Kunci. Saat ini, beberapa tempat wisata tersebut dan tempat lainnya di Bandung sedang fokus untuk dikembangkan, terlebih dibidang kesenian dan tarian Sunda.

Selain kedua tempat tadi, disebut pula bangunan-bangunan warisan budaya seperti Gedung Sate dan komplek bangunan di daerah Braga yang sering dikunjungi turis mancanegara. Pihak Wali Kota Bandung berharap mahasiswa pertukaran juga berkesempatan untuk mengunjungi tempat-tempat tersebut.

Ada juga beberapa taman wisata dan daerah sentra UMKM produksi di Kota Bandung yang sampai saat ini masih menjadi daya tarik utama bagi turis yang berkunjung. Beberapa tempat tersebut diantaranya meliputi Kampung Literasi, Taman Jempol, Saung Angklung, dan lain sebagainya. Pihak Wali Kota Bandung berharap agar setelah fasilitasi penunjang pada tempat-tempat tersebut dimaksimalkan, maka dapat menarik lebih banyak pengunjung dari dalam maupun luar negeri.

Pihak Wali Kota Bandung menyampaikan bahwa apabila UPNVJ hendak melakukan peninjauan terhadap budaya Bandung ataupun memperkenalkan budaya Bandung kepada para mahasiswa pertukaran, maka akan lebih efisien selagi berkunjung langsung pada tempat-tempat wisata yang telah dibahas serta turut mengikuti kegiatan-kegiatan seperti workshop dan lainnya.

bandung_3.jpg

 

 

 

Berita Sebelumnya

Ikut Meriahkan BLU Fair 2023, UPNVJ Fasilitasi Pengunjung Untuk Cek Kesehatan

Berita Selanjutnya

Dialog Lintas Budaya oleh Mahasiswa Program Pertukaran