Temui Dubes Kazakhstan, Rektor UPNVJ Bahas Agenda Kajian Asia Tengah

Rektor_dan_KUI1.jpg
Dokumentasi pertemuan UPNVJ dengan Duta Besar Kazakhstan untuk Republik Indonesia, Serzhan Abdukarimov.

HumasUPNVJ - Dalam rangka meningkatkan pemahaman dan kerja sama internasional dengan negara-negara Asia Tengah, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jakarta (UPNVJ) melalui Kantor Urusan Internasional (KUI) melakukan pertemuan dengan Duta Besar Kazakhstan untuk Republik Indonesia, Serzhan Abdukarimov.

Pertemuan dilakukan langsung di Ruang Rektor UPNVJ pada Rabu, 31 Juli 2024, dengan tujuan mempererat hubungan antara UPNVJ dan Kazakhstan. Tidak hanya itu, pertemuan kali ini juga dilakukan untuk mempersiapkan acara besar, yakni Kajian Asia Tengah, yang direncanakan berlangsung pada 30 Agustus 2024.

"Asia Tengah adalah wilayah yang memiliki sejarah panjang dan kompleks, dengan berbagai dinamika sosial, ekonomi, dan politik yang unik. Kazakhstan, sebagai salah satu negara terbesar di kawasan tersebut, memiliki peran penting dalam konteks geopolitik dan ekonomi regional," kata Rektor UPNVJ Dr Anter Venus dalam pertemuannya dengan Dubes Serzhan.

"Melalui pertemuan ini, saya berharap dapat membuka dialog yang lebih intensif dan mendalam mengenai isu-isu terkini yang dihadapi negara-negara Asia Tengah, serta mempromosikan kerja sama akademik dan penelitian yang lebih erat," sambungnya.

Dalam pertemuan juga dibahas tentang pelaksanaan Kajian Asia Tengah yang bertujuan memberikan wawasan yang lebih luas kepada mahasiswa dan staf UPNVJ mengenai keanekaragaman dan kekayaan budaya di Asia Tengah. Selain itu, acara ini juga diharapkan dapat menjadi platform diskusi dan pertukaran ide yang konstruktif antara akademisi, diplomat, dan praktisi.

“Pertemuan ini merupakan langkah penting dalam memperkuat kerja sama antara UPNVJ dan Kazakhstan, serta dalam mempersiapkan acara Kajian Asia Tengah yang diharapkan dapat memberikan manfaat yang besar bagi seluruh peserta," ungkapnya.

Dubes Serzhan akan memberikan perkenalan tentang Kazakhstan, mencakup sejarah, perkembangan sosial, dan kemajuan ekonomi yang telah dicapai. Ia menekankan pentingnya Kazakhstan dalam peta geopolitik Asia Tengah dan peran strategisnya dalam inisiatif ekonomi global. 

Selain itu, Dubes Serzhan mengingatkan bahwa 29 Agustus mendatang merupakan Hari Internasional Menentang Uji Coba Nuklir dan akan ada penayangan film berdurasi sekitar 30-40 menit yang relevan dengan tema tersebut. Film ini diharapkan dapat memberikan pemahaman mendalam tentang Asia Tengah, terutama Kazakhstan.

Terkait agenda besar yang akan dilaksanakan, Dubes Serzhan juga memberikan beberapa saran, termasuk perihal tamu undangan dan pakar terkait untuk berpartisipasi dalam acara. Partisipasi para ahli diharapkan dapat memperkaya diskusi dan memberikan perspektif yang lebih komprehensif mengenai isu-isu terkini di Asia Tengah.

Pertemuan ditutup dengan harapan bahwa kegiatan ini dapat menegaskan komitmen kuat dalam memperkuat hubungan bilateral dan memahami lebih dalam tentang Asia Tengah. Semua saran dan masukan dari pertemuan ini akan dipertimbangkan untuk memastikan keberhasilan acara Kajian Asia Tengah di UPNVJ.

Berita Sebelumnya

Rektor UPNVJ Lepas Mahasiswa KKN Internasional ke NTT-Timor Leste dan Medan

Berita Selanjutnya

Bangun Jaringan dan Kolaborasi yang Kuat diantara Pengusaha Muda, HIPMI PT UPNVJ Gelar Kuliah Umum