Dalam rangka meningkatkan rasa kepedulian terhadap dunia pendidikan, diselenggarakan penandatanganan naskah kerjasama antara UPNVJ dengan Menteri Pendidikan Republik Sierra Leone yang diwakili oleh Menteri Komunikasi dan Informasi Sierra Leone dan penandatanganan antara UPNVJ dengan KPAI (Komisi perlindungan Anak Indonesia).
Kunjungan yang berlangsung pada hari Kamis, 23 April 2015 ini bertempat di Gd. Dr. Cipto Mangunkusumo Fakultas Kedokteran UPNVJ. Hadir dalam acara tersebut HE. Dr. Alhaji Alpha Sahid Bakar Kanu, M. Phil selaku Menteri Komunikasi dan Informasi Republik Sierra Leone, Dr. Budi Harjo, BSc, M.Si selaku Wakil Ketua KPAI, Rektor UPNVJ, para Warek, para Dekan/Dir, perwakilan mahasiswa UPNVJ serta tamu undangan lainnya.
Acara yang dibuka dengan menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya ini dimulai pada pukul 13.00 WIB. Untuk menyemarakkan acara, UKM Seni Tari UPNVJ mempersembahkan Tarian Medley Nusantara yang menampilkan gabungan Tari Bali dan Tari Kipas serta alunan suara nan merdu yang dibawakan oleh UKM Paduan Suara Gita Advayatva.
Dalam sambutannya, Rektor UPNVJ mengatakan bahwa kegiatan seperti ini adalah wujud nyata dari upaya bersama antara Universitas, Pemerintah serta masyarakat untuk terus mencari peluang guna memanfaatkan Sumber Daya Manusia yang ada dalam pembangunan bangsa dan negara masing-masing. Atas nama pribadi memberikan penghargaan yang sangat tinggi kepada Republik Sierra Leone yang saat ini menjadi negara yang sedang berkembang untuk mempelopori kerjasama ini serta memberikan respon positif terhadap KPAI.
Pada kesempatan ini, Menteri Komunikasi dan Informasi memberikan kuliah umum internasional dengan tema “Pendidikan dalam Bangunan Perdamaian di Sierra Leone”. Pendidikan adalah pilar utama dari masyarakat, dimana masyarakat yang berpendidikan cenderung lebih makmur dalam semua bidang. Pendidikan akan digunakan untuk membawa kenaikan indeks internasional dan domestik perkapita. Bangsa Sierra leone juga terus bergerak naik indeks pembangunan manusianya, sebagian karena keberhasilan program nasional seperti perawatan kesehatan gratis untuk wanita hamil dan anak-anak di bawah usia lima tahun. Rencana strategis Sierra Leone dalam pendidikan harus memiliki visi yang tepat dalam bidang pendidikan, kewirausahaan warga yang inovatif dan toleran, sehingga produktif dan kompetitif secara nasional dan internasional.
Semoga dengan adanya kerjasama ini dapat mewujudkan apa yang akan dicapai dan bermanfaat bagi kepentingan masa depan masing-masing negara dan dapat menghasilkan kebijakan-kebijakan yang baik bagi masa depan anak-anak dalam memimpin suatu bangsa dan negara.