Terus Banggakan UPNVJ, Renasti Pratiwi Raih Medali Emas dan Perunggu pada PON XXI/2024

HumasUPNVJ – Mahasiswi Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta (UPNVJ), Renasti Pratiwi, mahasiswi Program Studi Profesi Ners Fakultas Ilmu Kesehatan, telah mencatatkan prestasi gemilang dengan meraih medali emas dan medali peruggu di cabang olahraga Shorinji Kempo pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 yang berlangsung di wilayah Aceh bertempat di Stadion Harapan Bangsa (pembukaan PON XXI) dan pelaksanaan penutupan PON XXI di wilayah Sumatera Utara di Stadion Utama Sumatera Utara, 14 September sampai dengan 20 September 2024.

Pekan Olahraga Nasional atau yang biasa disingkat dengan PON ini merupakan ajang olahraga multievent terbesar di Indonesia yang dilaksanakan setiap 4 tahun sekali. Pelaksanaan PON kali ini merupakan kali pertama dimana PON dilaksanakan di dua tuan rumah provinsi yaitu Aceh dan Sumatera Utara. Pelaksanaan penyelenggaraan PON XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara mempertandingkan 65 cabang olahraga, 87 disiplin cabang olahraga, 1042 nomor pertandingan/perlombaan dan dilaksanakan pada tanggal 8-20 September 2024. Pelaksanaan pembukaan PON XXI di wilayah Aceh bertempat di Stadion Harapan Bangsa dan pelaksanaan penutupan PON XXI di wilayah Sumatera Utara di Stadion Utama Sumatera Utara.

WhatsApp_Image_2024-09-23_at_08.39.26.jpeg
Renasti Pratiwi Raih Medali Emas dan Perunggu pada PON XXI/2024

Pertandingan PON ini merupakan ajang multievent yang kompetitif dan bergengsi dikarenakan atlet-atlet yang bisa bertanding pada PON merupakan atlet-atlet terbaik dari masing-masing provinsinya dan sudah melewati dan berhasil lolos pada babak kualifikasi yang diadakan setahun sebelumnya yaitu pada tahun 2023.

Pada cabang olahraga Shorinji Kempo sendiri diikuti oleh 25 provinsi dengan total 284 orang peserta yang sebelumnya sudah lolos pada tahap babak kualifikasi PON yang dilaksanakan pada September 2023 lalu yang dimana tim DKI Jakarta mengikuti 10 nomor pertandingan PON dan berhasil menyumbangkan 7 medali yaitu 2 emas, 3 perak, 2 perunggu.

Humas UPNVJ berkesempatan melakukan wawancara melalui online dengan Renasti, dalam wawancaranya, Renasti bercerita banyak mengenai pengalamannya, “Bagi saya, bisa menjadi bagian dari tim yang mewakili provinsi DKI Jakarta saja sudah suatu kehormatan dengan amanah yang besar, itu berarti kami diberikan kepercayaan oleh rakyat Jakarta untuk berlaga dan memperjuangkan medali untuk DKI Jakarta. Apalagi PON sebelumnya saya memperoleh 1 emas dan 1 perunggu sehingga memiliki keinginan untuk bisa mempertahankan prestasi tersebut dan alhamdulillah pada PON XXI kali ini saya masih dipercayakan untuk bisa kembali menyumbangkan 1 emas dan 1 perunggu untuk DKI Jakarta”, cerita Renasti dengan bangga

“Untuk sampai ke PON kurang lebih saya dan tim sudah latihan selama 2 tahun, dimana 1 tahun untuk persiapan Babak Kualifikasi PON dan setahun untuk persiapan PON. Sebelum menghadapi PON pun saya dan team melakukan pemusatan latihan (training center) selama 3 bulan di Cempaka Putih, Jakarta Pusat yang mengharuskan kami berlatih pagi-siang-sore setiap hari dengan program fisik dan teknik. Hal yang harus dipersiapkan sudah pasti yang terpenting adalah latihan teknik dimana selama TC kami juga mengudang beberapa majelis guru untuk dapat memberikan ilmu dan menyempurnakan teknik yang kami gunakan untuk pertandingan. Lalu kami juga perlu menyiapkan fisik yang kuat tentunya dibekali dengan program latihan fisik bersama coach yang ditugaskan dari KONI DKI. Selain latihan teknik dan fisik, kami juga perlu menjaga pola makan yang sehat dengan gizi yang sesuai, supplement dan multivitamin untuk menunjang performa kami selama persiapan dan Latihan”, lanjutnya

WhatsApp_Image_2024-10-02_at_11.53.31.jpeg
Renasti Pratiwi Raih Medali Emas dan Perunggu pada PON XXI/2024

“Kami melakukan latihan yang berat setiap hari dalam waktu yang lama sehingga sangat memungkinkan timbulnya perasaan jenuh dan lelah, oleh karena itu mempersiapkan kesiapan mental pun tidak kalah penting. Untuk mempersiapkan mental yang kuat kami difasilitasi dan didampingi support dari psikolog KONI DKI Jakarta. Dan terakhir yang tidak kalah penting, hal yang perlu dipersiapkan adalah istirahat karena istirahat merupakan bagian dari latihan. Istirahat yang cukup sangat penting untuk recovery otot yang cidera maupun recovery setelah menjalankan latihan yang berat. Buat saya persiapan PON XXI ini berbeda dengan PON sebelumnya karena banyak sekali tantangan yang perlu saya hadapi. Pada PON ini saya harus melewatkan persiapan umum dikarenakan PON kali ini saya jalani sembari melanjutkan pendidikan profesi ners dimana saya harus menjalankan stase demi stase dan berdinas dari rumah sakit satu kerumah rumah sakit lainnya. Saya melewatkan persiapan umum karena tidak bisa bergabung latihan bersama team dikarenakan saya harus mengikuti jam shift dinas pagi/siang/malem sehingga saya berusaha sebisa mungkin untuk tetap bergerak latihan menyesuaikan jam dinas dan meminta program pada pelatih agar fisik saya tidak tertinggal dengan teman-teman lainnya. Beberapa kali terjadi dimana saya harus tetap mengikuti kegiatan test fisik padahal baru pulang pagi hari karena habis dinas malam. Setelah semua stase selesai, saya masih harus menyelesaikan Karya Ilmiah Akhir Ners dan mempersiapkan sidang akhir KIAN sebagai salah satu syarat untuk nantinya bisa mengikuti UKOM. Tiga bulan selama TC/pemusatan latihan pun saya masih harus membagi waktu untuk mempersiapkan diri menghadapi Uji Kompetensi Nasional Profesi Ners ditengah lelahnya program latihan sehari-hari, setelah latihan saya masih harus membaca materi, mengerjakan soal-soal, menonton video pembelajaran dan melalukan beberapa tryout. Belum lagi cidera yang kami alami selama latihan namun tetap harus melakukan persiapan pertandingan. Namun saya tetap bersyukur, walaupun prosesnya tidak mudah, membutuhkan kesabaran yang besar, menguras waktu tenaga dan pikiran, tetapi dengan dukungan keluarga, pelatih, team, teman-teman, sahabat dan juga pasangan sehingga saya bisa melalui itu semua dan tetap menyelesaikan kewajiban dan tanggung jawab saya hingga mampu menyumbangkan prestasi untuk DKI Jakarta. Saya juga bersyukur pada team kali ini yang mampu menciptakan kehangatan, kedekatan dan rasa kekeluargaan yang begitu erat sehingga kami bisa terus menjalankan setiap rintangan dan tantangan yang kami hadapi”, ungkapnya dengan rinci kepada Humas UPNVJ.

Keberhasilan Renasti di PON XXI menjadi sorotan positif bagi UPNVJ, yang terus mendorong pengembangan bakat mahasiswa di berbagai bidang, baik olahraga maupun akademik. Selamat, Renasti! Semoga prestasimu menjadi motivasi bagi banyak orang. (*s)

Berita Sebelumnya

Job Fair 2024 di UPNVJ: Membuka Peluang Karier Bagi Lulusan Baru