HumasUPNVJ - Pengumuman Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) telah selesai dilaksanakan pada 26 Maret 2024 lalu. Terdapat ratusan calon mahasiswa yang lolos jalur tersebut di Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jakarta (UPNVJ).
Namun berdasarkan data dari bagian penerimaan mahasiswa baru, terdapat 35 orang yang hingga bulan ini belum melakukan daftar ulang.
Sehubungan hal tersebut, Rektor Dr. Anter Venus melalui Wakil Rektor Bidang Akademik UPNVJ Dr. Henry Binsar memberikan arahan untuk menghubungi dan menanyakan mengenai apa yang sebenarnya terjadi sampai tidak daftar ulang.
"Jika memang ada kendala biaya, coba tanyakan kesanggupannya di UKT berapa, lalu kita akan fasilitasi untuk perubahan UKT-nya," ujar Henry dalam rapat di UPNVJ Pondok Labu, belum lama ini.
Tercatat ada delapan calon mahasiswa baru dengan alasan tidak ada biaya sehingga tidak melakukan daftar ulang, dan hal ini dapat difasilitasi oleh UPNVJ.
"Alhamdulillah 35 orang sudah kita hubungi, lalu 8 orang sudah kita fasilitasi sesuai UKT kesanggupan mereka. Ada yang ditetapkan di UKT Rendah, Selebihnya memang mundur dengan alasan masing-masing. Ada yang diterima di universitas lain, ada juga yang tidak bisa dihubungi dari nomor telephone yang disampaikan, dan sebagainya," ujar Fajar Nugroho selaku Koordinator Penerimaan Mahasiswa Baru UPNVJ.
Salah satu yang mendapat kemudahan dari UPNVJ adalah Marcella Lopes Dethan asal Hanemasin Desa Alkani, Kabupaten Malaka, provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Ia mengaku bahagia dan tidak percaya bisa diterima di UPNVJ dan di fasilitasi terkait UKT yang ditetapkan.
"Perasaan pertama saya ketika dihubungi Humas UPNVJ sangat shock. Tidak sangka bisa menerima kebijakan ini. Awalnya mengira ini adalah penipuan, dan mana mungkin UPNVJ kampus sebesar itu memberikan kebijakan ke saya dari kalangan bawah," ucap Marsella
"Kagetnya juga Humas UPNVJ menghubungi saya untuk memberi tahu kebijakan UKT, dan saya menyampaikan kesanggupan UKT dari hasil diskusi dengan orang tua dan hasilnya UPNVJ mempertimbangkan UKT yang saya sampaikan . Semuanya seperti mimpi," tutur Marsella
"Memang mungkin takdir saya di UPNVJ, dan saya senang bisa melanjutkan pendidikan di UPNVJ. Seperti mimpi saya bisa mendapat kebijakan ini," lanjutnya.
Marsella mengaku sempat sedih saat tidak diizinkan kuliah oleh orang tuanya karena kendala biaya.
"Pada saat orang tua bilang cari kampus lain saja karena ibu sama bapak tidak sanggup membayar UKT diawal, saya sempat sakit hati dan menangis Tapi Tuhan memang baik. Saya dihubungi Humas UPNVJ dan diberi kebijakan ini. Semuanya seperti mimpi," pungkas Marsella.