HumasUPNVJ - Sebagai upaya membantu pemerintah dalam pemantauan kasus Covid- 19 di lingkungan kota Depok dan Jakarta Selatan, UPN Veteran Jakarta menggelar tes cepat (rapid test) yang diperuntukan bagi warga kelurahan Pangkalan Jati, kelurahan Limo, dan kelurahan Pondok Labu, pada Senin (21/12/20).
Berdasarkan informasi dari laman Pusat dan Koordinasi Covid-19 hingga Minggu, (20/12/20) Depok menjadi salah kota di Jawa Barat dengan kasus Covid-19 paling banyak dengan jumlah pasien positif berjumlah 2.230 orang.
Terdata kurang lebih 300 orang yang mendaftarkan diri untuk mengikuti rapid tes yang di gelar UPNVJ. Secara teknis, pihak panitia penyelenggara yang merupakan sivitas akademika UPNVJ sendiri sudah mempersiapkan 7 tenaga medis untuk melakukan pemeriksanaan secara langsung dengan perlengkapan medis lengkap serta mengutamakan physical distancing atau pembatasan fisik.
Wakil Rektor bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, dr. Ria Maria Theresa mengatakan bahwa kegiatan yang dilaksanakan ini merupakan bakti sosial UPNVJ yang juga termasuk dalam rangkaian Hari Bela Negara dan Diesnatalis UPNVJ KE 58 yang jatuh pada Januari mendatang.
“Bakti sosial UPNVJ ini merupakan pelaksanaan pemeriksaan rapid tes untuk warga di lingkungan UPNVJ, walaupun persiapannya cukup singkat namun dengan dukungan kelurahan disekitar UPNVJ kegiatan ini bisa terlaksana sesuai dengan harapan” kata dr. Ria.
“Terimakasih kepada UPNVJ telah menyelenggarakan dan memfasilitasi kegiatan rapid tes massal guna membantu pemerintah dalam pemantauan penyebaran kasus Covid – 19” kata Nurul Baiti, Lurah Pondok Labu, Jakarta Selatan.
Warga Pondok Labu sendiri terdaftar 104 orang yang mengikuti rapid tes ini. Nantinya, hasil dari pemeriksaan warga akan dilaporkan langsung oleh kelurahan terkait untuk nantinya ditindaklanjuti untuk pemeriksaan swab tes.
Senada dengan Nurul Baiti, Adityo salah satu warga di lingkungan UPNVJ yang telah mengikuti rapid tes bersama merasa terbantu dengan pelaksanaan rapid tes bersama yang digelar UPNVJ.
“Ini kali pertama saya mengikuti rapid tes bersama, sangat membantu terutama prosesnya pun sangat diatur dengan baik mulai dari pengukuran suhu tubuh, pengaturan jarak duduk antara satu dan lainnya dan keramahan tenaga medis” ujar Adityo.